Jumat, 27 Oktober 2023

Tim PKM Geografi Unima Manfaatkan Pesawat Tanpa Awak Untuk Pemetaan Wilayah Di Desa Mahembang


MINAHASA - Tim Pengabdian masyarakat (PKM) Prodi Geografi Unima melaksanakan pemetaan wilayah yang memanfaatkan teknologi Unmaned Aerial Vehicle (UAV) atau pesawat tanpa awak, bertempat di desa Mahembang, kecamatan Kakas, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara.

Kegiatan tersebut merupakan skema pemberdayaan kemitraan masyarakat oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang dimulai sejak, Kamis 05 Oktober sampai 07 Oktober 2023.

Tim PKM tersebut diketuai Dr. Joyce Ch. Kumaat, S.Pi, M.Sc, M.Si dan anggota Archenta Tumengkol, S.Pd, M.Pd.

Ketua tim PKM Dr. Joyce Ch. Kumaat, S.Pi, M.Sc, M.Si menyampaikan tujuan pelaksanaan kegiatan tersebut.

“Tentunya, pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk membantu perencanaan dan pengembangan berbasis potensi dalam pembangunan wilayah desa. Dengan memanfaatkan teknologi UAV atau umumnya dikenal drone sesuai pedoman standar spefikasi teknis penyajian peta desa dari Badan Informasi Geospasial (BIG), saat ini tidak hanya digunakan sekedar untuk kegiatan rekreasi, hiburan ataupun fotografi, tetapi juga dapat digunakan untuk percepatan pemetaan wilayah secara efektif dan efisien,” ujarnya.

Menurutnya, fakta di lapangan menunjukan sejumlah desa yang masih mengalami ketertinggalan dalam hal aktualisasi data spasial, seperti peta sehingga berdampak terhadap perencanaan pembangunan wilayah.

Dirinya juga mengatakan bahwa teknologi UAV mempermudah pihaknya dalam pengumpulan data resolusi spasial dan temporal tinggi dari jarak jauh.

“Pemetaan wilayah dengan teknologi UAV secara aktualisasi data memberikan manfaat dalam pengumpulan data resolusi spasial dan temporal tinggi dari jarak jauh dengan cepat serta efisien. Adapun peran data geospasial berupa peta akan memudahkan dalam identifikasi masalah keruangan, baik potensi dan karakteristik wilayah,” jelas Dr. Joyce.

Selain itu, kepala desa Mahembang, Olvi Bangsa, mengaku sangat berterima kasih kepada tim dosen geografi yang telah membantu pihaknya dalam mengumpulkan data peta geospasial.

“Selaku kades, saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada tim dosen geografi yang telah membantu desa dalam mengumpulkan data peta geospasial. Kami juga berterima kasih kepada mahasiswa yang telah melakukan pengabdian kepada masyarakat dengan membuat peta foto udara dan peta administrasi yang berguna buat informasi desa,”ucap Olvi.

Ia pun berharap, melalui kegiatan PKM ini, pihaknya bisa mendapatkan foto desa sebagai dalam merencanakan suatu pembangunan, monitoring, evaluasi, serta memudahkan dalam pengambilan kebijakan.

“Saya berharap, hasil akhir dari kegiatan ini berupa peta desa, dimana peta mampu memberikan gambaran baik kondisi fisik, sosial, ekonomi, penduduk, pendidikan, maupun yang lain. Untuk memberikan informasi secara detail atau landasan dalam merencanakan suatu pembangunan, monitoring, evaluasi, serta memudahkan dalam pengambilan kebijakan dan keputusan di waktu yang akan datang,” tutup Olvi.

Artikel ini telah tayang di Narasi News

Rabu, 25 Oktober 2023

VISITASI SMAN 2 KOTAMOBAGU, EKSPEDISI SISWA MENGENAL GEOGRAFI


MINAHASA - Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum melalui pimpinan fakultas menerima visitasi rombongan siswa dan guru SMAN 2 Kotamobagu pada Selasa (24/10). Diketahui rombongan tiba sekira pukul 12.30 WITA  disambut oleh Dekan, Bapak Recky Sendouw, PhD bersama jajaran.


Siswa kemudian dalam acara penyambutan mendengarkan materi mengenai pengenalan Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum yang dipaparkan langsung oleh Dekan, Bapak Recky Sendouw, PhD. Dalam kesempatan materi pengenalan fakultas, Dosen Program Studi Geografi, Bapak Drs. Denny Maliangkay, M.Si memberikan materi kepada siswa tentang pengenalan dan konsep-konsep geografi. “Geografi mempelajari persamaan dan perbedaan geosfer yang ditinjau dalam sudut pandang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks keruangan”. Kata Bapak Denny.  

Bapak Drs. Denny Maliangkay, M.Si menjelaskan kepada siswa konsep-konsep dasar, prinsip, prospek hingga kegunaan geografi. Dalam akhir presentasinya, Bapak Denny mengatakan bahwa geografi berguna dalam mengembangkan keterampilan, membantu dalam mempelajari dunia, memberikan informasi tentang masa lalu dan sebagainya. “Dari berbagai kegunaan geografi, perlu anda-anda tahu bahwa geografi merupakan ilmu yang kompleks”, lanjut Bapak Denny.

Setelah Bapak Denny selesai mempresentasikan soal pengantar geografi, Bapak Dekan mengenalkan beberapa pimpinan jurusan/program studi yang hadir; diantaranya Koordinator Program Studi IPS, Bapak Vidi Korompis, S.Pd., M.Pd, Koordinator Program Studi Administrasi Negara, Bapak Dr. Devie Siwij, SIP., MAP, dan Sekretaris Jurusan PPKn, Ibu Pdt. Telly Wua, S.Th., M.Pd.K selain Koordinator Program Studi Geografi Ibu Dra. Selvana Tewal, M.Si yang turut mendampingi dari awal visitasi. Kegiatan penyambutan ditutup dengan sesi tanya jawab dan Bapak Dekan memberikan hadiah kepada siswa yang dapat menjawab pertanyaan dengan cepat dan tepat.

Kegiatan penyambutan yang dilaksanakan di Ruang Seminar & Ujian, dilanjutkan dengan kunjungan langsung siswa ke semua jurusan/program studi di lingkungan Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum.


Dalam sesi kunjungan langsung ke jurusan/program studi, beberapa siswa berkunjung ke Program Studi Geografi, Laboratorium Program Studi Geografi. Siswa langsung dikenalkan dengan beberapa alat-alat yang digunakan dalam praktikum, diantaranya stereoskop, teodolit, pH meter, teleskop cahaya, rain gauge hingga koleksi jenis-jenis batuan dan mineral. 


Siswa juga diberikan pengetahuan baru tentang geografi yakni penginderaan jauh dan interpretasi citra, dimana siswa langsung mencoba alat stereoskop disamping Jonathan Tempongpundale, Mahasiswa Program Studi Geografi menjelaskan secara singkat prospek geografi dalam hal penginderaan jauh. Siswa juga diberikan pengenalan alat-alat lain dalam bimbingan Koordinator Program Studi. 


Dalam akhir kunjungan siswa di Program Studi Geografi, Bapak Drs. Denny berharap dengan kegiatan ini ada diantara siswa ini bisa berminat di ilmu geografi. “Saya berharap diantara kalian-kalian ini ada yang bisa masuk di Program Studi Geografi” pungkasnya.


Adapun kegiatan siswa berkeliling di lingkungan fakultas hanya sekitar 10 menit, dan rombongan langsung meninggalkan lingkungan fakultas untuk melanjutkan visitasi ke tempat berikutnya.

Minggu, 15 Oktober 2023

Himapro Dan Himaju Geografi Unima Gelar Lintas Alam, Erick Lobja Sebut Tingkatkan Keterampian Serta Teknik Kepemimpinan

 


MINAHASA – Himpunan Mahasiswa Program Studi (Himapro) dan Himpunan Mahasiswa Jurusan (Himaju) Geografi melaksanakan lintas alam di seputaran Unima, Sabtu (7/10/2023).

Ketua Jurusan Pendidikan (Kajur) Geografi Dr. Erick Lobja, S.Pd, M.Si., dalam penyampaiannya mengatakan bahwa tujuan kegiatan yakni menambah pengetahuan dan teknik keterampilan bertahan hidup di alam bebas.


“Saya sangat mengapresiasi para mahasiswa prodi dan jurusan Geografi Unima karena sukses melaksanakan kegiatan ini. Tujuan kegiatan kali ini untuk membantu para mahasiswa dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan selama berjalan di alam bebas serta melatih teknik kepemimpinan dan kerja sama antar mahasiswa,” ungkapnya.

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan aktivitas para mahasiwa yang berkaitan dengan salah satu bidang kajian Geografi.

“Dalam kaitan dengan konteks bidang kajian Geografi, maka beberapa hal yang diperoleh oleh para mahasiswa yakni mengenal lingkungan alam, mengidentifikasi hewan dan jenis tumbuhan yang ditemui, mengetahui arah mata angin,” ujar Kajur yang akrab disapa Erick.


Erick menambahkan melalui kegiatan ini dapat membentuk kepribadian dan daya tahan tubuh para mahasiswanya.

“Kegiatan lintas alam juga menjadi salah satu kegiatan untuk bentuk kepribadian mental dan melatih daya tahan tubuh yang kuat pada setiap mahasiswa,” pungkas Erick.

Saat diwawancarai, Ketua Himapro Geografi Aprenita Musa, menjelaskan arti dari tema yang di angkat pada kegiatan tersebut.

“Jadi, tema kegiatan ini adalah manusia tidak bisa hidup tanpa alam tapi alam akan baik-baik saja tanpa manusia artinya bahwa manusia sangat bergantung pada alam dimana, jika alam tanpa manusia akan bertumbuh dan berkembang yang berarti manusia harus menjaga, dan memelihara alam yang ditempati,” jelasnya.


Dirinya menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang dilakukan setiap dua tahun sekali.

“Kegiatan lintas alam ini dilaksanakan setiap dua tahun sekali oleh Himapro dan Himaju Pendidikan Geografi dan kegiatan ini diwajibkan bagi mahasiswa seluruh mahasiswa Geografi yang belum pernah mengikuti kegiatan tersebut,” kata mahasiswi cantik yang akrab disapa Aprenita.

Ia pun berharap kegiatan tersebut dapat membangun kebersamaaan antar mahasiswa.


“Saya berharap melalui kegiatan ini dapat membagun kebersamaan, dan menciptakan mahasiswa yang memiliki pemikiran yang spasial, sehingga menarik perhatian dari khalayak ramai untuk kuliah di Geografi Unima,” tandas Aprenita.

Diketahui, para peserta meliputi mahasiswa Geografi semester satu dan tiga. Adapun  kegiatan ini ditutup dengan penyerahan sertifikat perserta lintas alam.


Artikel ini telah tayang di Narasi News